Perasaan

Perasaan tetap saja perasaan. Meskipun setitik kecil di tengah hamparan padang rumput terluas sekalipun tetap saja perasaan. Senoda kecil di tengah samudra terbesar pun tetap saja perasaan.

Perasaan tetap saja perasaan. Meskipun segenggam perasaan ada di dalam sela-sela kecilnya lubang kain pun tetap saja perasaan. Seluas samudra perasaan yang menjadi bagian dari setitik tinta yang tertorehkan pun tetap saja perasaan. Awalnya kupikir perasaan itu sederhana saja. Tetapi ternyata tidak. Perasaan bisa mengecilkan yang besar meskipun dia juga sebenarnya bisa membesarkan yang kecil.

Perasaan tetaplah perasaan. Meskipun dia bisa menjadi teman, tetapi bisa juga menjadi lawan. Seketika, dia bisa membuatmu berbunga-bunga hati, senang, tenang, tentram. Tetapi seketika itu pula dia bisa membuatmu gundah gulana hati, sedih, gelisah, rusuh.

Perasaan tetap saja perasaan. Dia bisa membuatmu gila kepayang. Tetapi dibaliknya dia pun bisa membuatmu bungkam tak berdaya, duka lara yang menyesakkan dada. Karena yang kutahu perasaan adalah hal yang luar biasa hebatnya. Karena perasaan mungkin saja menjelaskan kepadamu bahwa dalam hidup ini ada hal-hal yang perlu kita tunggu, ada hal-hal yang perlu kita alami, ada hal-hal yang selalu layak untuk kita perjuangkan.

Ingat ya, karenanya perasaan adalah hal yang luar biasa hebatnya. Maka, perasaan bukanlah hanya sekedar perkataan indah seperti tulisan ini..hehehe.

Semoga kita bisa memahami.. :). Keep smile..:).